Pengaruh Nilai Inflasi, Nilai Tukar Mata Uang, Dan Tingkat Suku Bunga Terhadap Return Saham Lq45 Bursa Efek Indonesia Pada Perusahaan Manufaktur
DOI:
https://doi.org/10.32524/jia.v3i1.1149Keywords:
Nilai Inflasi, Nilai Tukar Mata Uang, Tingkat Suku Bunga, Return Saham LQ45Abstract
Penelitian ini diteliti untuk mengetahui pengaruh nilai inflasi, nilai tukar mata uang, dan tingkat suku bunga terhadap return saham LQ45 yang ada pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perusahaan manufaktur selama periode 2019-2022. Penelitian ini diteliti menggunakan data sekunder dengan populasi yang digunakan adalah data perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Saham LQ45, nilai inflasi, nilai tukar mata uang, dan tingkat suku bunga. Teknik dalam pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Pengujian yang digunakan untuk menguji hipotesis, yaitu uji analisis regresi linear berganda, uji parsial (uji statistik T), dan uji signifikan simultan (uji statistik F). Hasil dari penelitian ini adalah nilai inflasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap return saham LQ45 Bursa Efek Indonesia pada perusahaan manufaktur periode 2019-2022, nilai tukar mata uang berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap return saham LQ45 Bursa Efek Indonesia pada perusahaan manufaktur periode 2019-2022, dan tingkat suku bunga berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap return saham LQ45 Bursa Efek Indonesia pada perusahaan manufaktur periode 2019-2022.